Danau Ontario
merupakan salah satu dari danau-danau
besar air tawar (Great Lakes ) yang ada di
Amerika Utara. Danau ini memiliki keunikan karena tidak beku selama musim
dingin. Nama danau Ontario
berasal dari bahasa Iroquoian yang berarti "danau air yang bersinar."
Bangsa Indian kemungkinan adalah penduduk yang pertama kali tinggal di daerah
aliran sungai sekitar 7.000 tahun yang lalu. Saat ini, Danau Ontario
adalah sumber air minum sekitar
9 juta orang yang tinggal di Ontario , Kanada
dan New York State , Amerika Serikat. Karena ukuran
danau dan hubungannya dengan Samudra Atlantik, Danau Ontario bisa disebut sebagai keajaiban
ekologis. Semua air di Great Lakes mengalir melalui danau ini. Ikan-ikan melakukan
perjalanan bolak-balik dari laut ke danau air tawar. Ada beberapa jenis ikan yang mampu hidup
dalam air tawar dan air asin. Konsep ini dikenal sebagai Euryhaline; yaitu
organisme (tanaman atau hewan) yang dapat beradaptasi dengan kadar salinitas.
Danau Ontario (kotak merah) & Teluk Santo Laurensius (kotak biru). Image: Wikimedia |
Istilah Great Lakes sendiri merupakan
serangkaian danau air tawar yang saling berhubungan yang terletak di wilayah
perbatasan Kanada-Amerika Serikat. Karena karakteristik seperti laut (deburan
ombak, angin yang berkelanjutan, arus kuat, kedalaman yang besar, dan cakrawala
dalam jarak jauh) maka lima Great Lakes –
termasuk danau Ontario
- dikenal sebagai lautan
pedalaman. Terdiri dari Danau Superior , Michigan , Huron, Erie , dan
Ontario . Lima laut air tawar ini
membentuk danau terbesar di Bumi, dengan total volume yang mengandung 21 persen
permukaan air tawar dunia. Danau Ontario
dalam hal ini terhubung ke teluk Santo Laurensius melalui sungai Santo Laurensius.
Keduanya (danau Ontario
& teluk Santo Laurensius) bertemu di muara sungai Santo Laurensius. Hal ini mengacu
pada tempat di mana air tawar dan air asin bertemu.
Al-Quran memberikan
penjelasan mengenai hal ini dalam ayat berikut:
Dia membiarkan dua
lautan mengalir yang keduanya kemudian bertemu,
antara keduanya ada batas
yang tidak dilampaui masing-masing. [Surat Ar-Rahman Ayat 19-20]
Kata الْبَحْرَيْنِ atau “dua lautan” berasal dari kata bahr yang artinya perairan atau body of water. Perairan adalah suatu kumpulan
Dalam ayat lain terdapat keterangan sebagai berikut:
Dan Dialah yang membiarkan dua laut yang mengalir (berdampingan); yang
ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi pahit;
dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang menghalangi. [Surat Al-Furqan Ayat 53]
Kata
بَرْزَخًا
وَحِجْرًا atau
''dinding dan batas'' secara
bahasa bermakna tanah dan batu. Pertemuan antara danau Ontario dan
teluk Santo Laurensius adalah muara sungai Santo Laurensius. Adapun
yang dimaksud dengan ''dinding dan batas'' atau بَرْزَخًا
وَحِجْرًا dalam
hal ini adalah dua daratan yang dipisahkan oleh sungai Santo
Laurensius. Tetapi tidak menutup
kemungkinan bahwa yang dimaksud dengan
بَرْزَخًا
وَحِجْرًا
dalam ayat di atas
adalah stratifikasi air di muara Sungai Santo Laurensius.
Stratifikasi air terjadi ketika massa air dengan sifat yang berbeda
membentuk lapisan yang bertindak sebagai penghalang pencampuran air.
Lapisan ini biasanya diatur menurut kepadatan, dengan massa air
kurang padat berada di atas lapisan yang lebih padat.
Aliran
air dalam hal ini bermula dari 4 Great Lakes ==> danau Ontario ==>
sungai
Santo Laurensius ==> teluk Santo Laurensius ==> samudra
Atlantik.
<== samudra Arktik.
Terletak
di Kanada timur, Teluk Santo Laurensius memiliki karakteristik
geografis yang sangat unik. Sebenarnya teluk ini adalah laut
semi-tertutup, yang meliputi area seluas sekitar 236.000 kilometer
persegi. Berisi sekitar 35.000 kilometer kubik air, dengan kedalaman
rata-rata sekitar 148 meter. Air laut mengalir masuk dan keluar dari
teluk melalui hanya dua saluran. Air laut Arktik masuk melalui Selat
sempit Belle Isle di utara. Adapun di selatan, air laut teluk Santo
Laurensius mengalir ke laut Atlantik melalui selat Cabot yang lebih
luas. Dengan tidak ada jalan lain ke Atlantik, Teluk Santo Laurensius
relatif
terisolasi. Air tawar dari berbagai sungai bercampur dengan air
laut asin, menciptakan air payau yang ditemukan di muara. Aliran air
tawar dari sungai menggerakkan peredaran air melalui teluk.
Al-Quran
selanjutnya memberikan keterangan sebagai berikut:
Dan tiada sama
(antara) dua laut; yang ini tawar, segar, sedap diminum dan yang lain
asin lagi pahit. Dan dari masing-masing laut itu kamu dapat memakan
daging yang segar dan kamu dapat mengeluarkan perhiasan yang dapat
kamu memakainya, dan pada masing-masingnya kamu lihat kapal-kapal
berlayar membelah laut supaya kamu dapat mencari karunia-Nya dan
supaya kamu bersyukur. [Surat Fatir Ayat 12]
Sekitar
enam ribu tahun yang lalu, bangsa Indian yang tinggal di wilayah
Great Lakes menggunakan teknologi tembaga serta mendirikan komunitas
berburu dan memancing. Mereka biasanya menggunakan pohon birch untuk
membuat
perahu yang dikenal dengan nama kano. Mayoritas permukiman Indian
ada di sepanjang jalur air. Air menyediakan sarana transportasi yang
mudah, ikan dan persediaan makanan lain yang berlimpah. Masyarakat
Indian kuno menggunakan kano sepanjang rute perdagangan di perairan Amerika Utara, termasuk danau Ontario
(Great Lakes) dan teluk Santo Laurensius.
Kano. Image: Wikimedia |
Kano
adalah sebuah perahu kecil dan sempit, yang biasanya digerakkan
dengan tenaga manusia, tetapi juga lazim diberi layar. Kano biasanya
lancip pada kedua ujungnya dan terbuka di bagian atasnya. Kano yang
menggunakan tenaga manusia digerakkan dengan kayuh. Jumlah
pengayuhnya tergantung pada ukuran kanonya sendiri (yang paling umum
dua).
Arkeolog
telah mengkonfirmasi lebih dari 85 kano bangsa Indian yang ditemukan
di dekat wilayah Gainesville. Biro Penelitian Arkeologi Florida
mengkonfirmasikan bahwa kano-kano tersebut memiliki usia berkisar
antara 500
sampai 5.000 tahun, yang sebagian besar dibuat antara 3.000 dan
5.000 tahun yang lalu. Peneliti melakukan tes radiokarbon, sambil
mencatat panjang, lebar, kedalaman dan di mana mereka ditemukan.
Kano, yang kemungkinan digunakan sebagai kapal nelayan, panjangnya
mencapai 22 kaki. Pengujian pada enam kano menunjukkan kapal-kapal
kuno tersebut terbuat dari kayu pinus. Wallaahu a'lam bishawaab.